Jumat, 13 Januari 2017

KATA-KATA UNTUK PARA KAWAN-KAWAN MAHASISWA BARU NGALI





            Kita semua mengetahui bahwa mayoritas orang di desa tercinta kita yaitu Ngali itu adalah petani. Jadi, disini saya ingin mengajak kawan-kawan untuk bisa merenungkan kembali apa yang telah kita lakukan selama ini. Orangtua kita walaupun mereka petani tetapi mereka menginkan kita sebagai anak-anaknya mendapatkan pendidikan yang baik. Kita seharusnya menjadikan itu sebagai motivasi besar dalam perjalanan ini. Mereka rela untuk susah payah, kepanasan di sawah, mereka tidak peduli dengan keringat yang keluar dari tubuhnya dan juga tidak peduli akan kulit mereka yang kusam dan kasar yang disebabkan oleh alam, itu semua hanya untuk kita para anaknya.
            Tidak banyak yang mereka harapkan kepada kita:
1.      Mereka hanya ingin melihat kita memakai Toga.
2.      Mereka hanya ingin melihat kita membawa selembar kertas putih dengan dihiasi oleh coretan-coretan tinta hitam.
3.      Mereka mengharapkan dengan adanya kedua hal yang saya sebutkan di atas, kita bisa hidup lebih baik dan layak bukan seperti mereka dalam konteks ekonomi dan ilmu.

Ingat kawan-kawan! Kita pergi jauh dari orangtua dan datang ke negeri orang sebagai rantauan hanya untuk belajar. Jangan biarkan matahari diatas sana terbenam dengan sendirinya tanpa sesuatu yang dapatkan untuk hari ini.
Bersenang-senanglah kawan-kawan tapi ingatlah selalu jangan biarkan pribadi kita untuk terbius dengan kenikmatan yang bersifat fana itu. Ketahuilah kawan-kawan, jika kita sungguh ingin belajar maka tidak akan ada yang bisa menghalanginya.
Untuk menutup tulisan ini, ada beberapa kata yang saya tangkap dari percakapan dengan salah satu guru saya dan ingin saya sampaikan kepada kawan-kawan, semoga menjadi motivasi dan selalu diingat :
“Semua orang adalah guru,
Semua tempat adalah sekolah, dan
Semua buku adalah ilmu.”